Rabu, 19 Juli 2017

Siswa Baru SMK Penerbangan Angkasa Dibuat Lari Kocar-Kacir



Keterangan gambar: Mayor Kes Jamas Rahadi memimpin pelaksanaan kegiatan dinamika kelompok untuk siswa baru SMK Penerbangan Angkasa Lanud Atang Sendjaja Bogor, Rabu (19/67).
Lanud Atang Sendjaja, Rabu (19/7)

Pembukaan pendidikan tahun ajaran baru 2017/2018 telah dibuka setelah menjalani masa liburan dan pendaftaran masuk ke sekolah yang baru setelah lulus dari satu jenjang pendidikan. Salah satu sekolah yang menjadi paforit orang tua dan calon siswa adalah SMK Penerbangan Angkasa Bogor, bukan saja di wilayah pulau Jawa, tetapi seluruh wilayah Indonesia. Melalui seleksi yang ketat, dari ratusan calon siswa yang mendaftar dan ingin bersekolah di SMK Penerbangan Angkasa Bogor, maka sesuai kebutuhan, telah diterima sejumlah siswa yang memenuhi kriteria untuk dididik selama tiga tahun dan terwakili hampir semua wilayah di Indonesia.

Untuk memperkenalkan siswa baru kepada lingkungan pendidikan, maka SMK Penerbangan Angkasa Bogor melaksanakan Masa Perkenalan Lingkungan Sekolah. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan dalam MPLS adalah dinamika kelompok yang dilakukan dengan tujuan untuk menumbuhkan nilai-nilai karakter siswa, seperti dijelaskan oleh Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Sarana dan prasarana, Mayor Tek M. Fazry.

Kegiatan yang dilaksanakan dalam dinamika kelompok ini merupakan kegiatan psikologi lapangan berupa berbagai permainan yang membangun jiwa kepemimpinan, loyalitas, kerjasama dan saling peduli diantara para siswa. Kepala Perawatan Umum (Kawatum) Rumah Sakit dr. M. Hassan Toto Lanud Atang Sendjaja, Mayor Kes Jamas Rahadi, merupakan seorang perwira kesehatan namun memiliki kemampuan psikologi lapangan, memimpin dan melaksanakan dinamika kelompok tersebut. “Dari berbagai permainan yang dilaksanakan ini akan membuat kita secara sepintas dapat mengetahui bakat dan karakter para siswa sehingga memudahkan juga dalam proses pembinaan,” terang Mayor Kes Jamas Rahadi.

Para siswa baru SMK Penerbangan Angkasa Bogor berlarian kocar kacir, saling tarik menarik dan berusaha untuk masuk dalam setiap kelompok ketika pembentukan kelompok dilakukan dengan cara menyebutkan angka dan para siswa harus berkumpul menjadi satu kelompok sesuai jumlah yang ditentukan. Demikian juga ketika para siswa harus mencari balok-balok kayu kecil yang disebarkan di sekitar halaman sekolah untuk kepentingan membuat sebuah kerangka bangunan oleh setiap kelompok. Hal yang menarik dari permainan tersebut juga adalah ketika para siswa harus memindahkan air dengan cara saling kerjasama mengalirkankan melalui potongan-potongan plastik yang telah disiapkan.

Dari pantauan yang dilakukan, nampak semua siswa menikmati permainan tersebut dan terlihat sangat gembira. Harapannya, dalam pelaksanaan pendidikan, mareka dapat mengikuti dengan baik sampai tamat dari SMK Penerbangan Angkasa Bogor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar