Selasa, 21 Oktober 2014



PIA AG CAB. 3/ D. I LANUD ATS SUKSES
LAKSANAKAN OPERASI KATARAK
 Danlanud Ats Marsekal Pertama TNI Dedy Permadi,S.E.,MMDS, (kiri) dan Ketua PIA AG Cab 3/ D. I Lanud Ats  Ny. Yulia Dedy Permadi, didampingi Ketua Yayasan Media Grup Bapak Ali Sadikin (berkacamata), serta Karumkit Lanud Ats, menyaksikan kegiatan operasi katarak gratis, dalam rangka menyambut  HUT ke 58 PIA AG, di Aula Medika Rumkit Lanud Ats Bogor. (21/10).  (Foto:Pentak Lanud Ats).    
 
  Ketua PIA AG Cab 3/ D. I Lanud Ats  Ny. Yulia Dedy Permadi, bersama pengurus PIA AG Cab 3/ D. I Lanud Ats  berfoto bersama dengan calon peserta operasi, sebelum pelaksanan operasi katarak gratis dalam rangka menyambut  HUT ke 58 PIA AG, di Aula Medika Rumkit Lanud Ats Bogor. (21/10).  (Foto:Pentak Lanud Ats).  

 Lanud Atang Sendjaja (21/10).

Ketua Persatuan Isteri Angkatan Udara  Ardhya Garini (PIA AG) Cabang 3/ D. I Lanud Atang Sendjaja (Ats) Ny. Yulia Dedy Permadi   bekerjasama dengan Ketua Yayasan Media Grup Bapak Ali Sadikin serta Rumah Sakit Mata (RSM) Cicendo Bandung  sukses melaksanakan operasi katarak, yang diikuti  lebih kurang 35 orang dalam  rangka    menyambut Hari Ulang Tahun (HUT)  ke-58  PIA AG,  bertempat  di Rumah Sakit (Rumkit) Lanud Ats, Selasa  (21/10), di ikuti  oleh masyarakat sekitar  Lanud Ats, Semplak Bogor.



Pengertian dari katarak, menurut Dr. Sumardi,Spm dari RSM Cicendo Bandung adalah setiap keadaan kekeruhan pada lensa mata yang dapat terjadi akibat hidrasi (penambahan cairan) lensa,denaturasi protein lensa, atau akibat kedua-duanya yang biasanya mengenai kedua mata dan berjalan progesif.   Satu-satunya cara mengatasi katarak, jelasnya, memang hanya dengan melakukan operasi, karena hingga kini dunia kedokteran belum menemukan obat penyembuh katarak melalui obat-obatan. 

            Sementara Ketua Yayasan Media Grup bapak Ali Sadikin menyampaikan rasa haru, bangga serta apresiasi kepada Komandan Lanud Ats Marsekal Pertama TNI Dedy Permadi,S.E.,MMDS, dan Ketua PIA AG Cabang 3/ D. I Lanud Ats  Ny. Yulia Dedy Permadi  yang telah berupaya mewujudkan kegiatan sosial yang sangat mulia ini untuk membantu kepada sesama, bagi mereka yang mengalami gangguan kesehatan mata (Katarak)  melalui Operasi Katarak dengan tidak dipungut biaya (gratis).

            Bapak Ali Sadikin yang merupakan penggiat Gerakan Operasi Katarak ini mengatakan, penduduk Indonesia merupakan negara terbesar kedua setelah Etopia penderita Katarak. Untuk itu beliau sangat mengharapkan di masa-masa  mendatang penderita katarak di Indonesia akan semakin berkurang dengan diadakan operasi katarak gratis yang diadakan seperti sekarang ini,  juga diadakan di tempat yang lainnya di seluruh pelosok Indonesia yang kita cintai bersama,  ujarnya.   















Tidak ada komentar:

Posting Komentar