KH. Jamil saat menyerahkan secara simbolis Kitap Suci Al Qur’an
kepada Komandan Lanud Ats Marasma TNI Eko Supriyanto.
Keluarga Besar Lanud Atang Sendjaja bersama masyarakat, menyelenggarakan
Nuzulu1 Qur’an 1434 H di Masjid Ajnihatul Wathoni Lanud Atang Sendjaja, Bogor, Rabu
(31/7).
Hadir dalam acara
tersebut Komandan Wingdikum Kolonel Pnb Arif W, Komandan Wing 4 Kolonel Pnb
Fachrizet, S.Sos, para Kepala Dinas, para Komandan satuan, Ketua Pia Cabang Lanud ATS dan Pengurus serta
Ibu-ibu Pia Ardhya Garini lainnya.
Komandan Lanud ATS Marsekal Pertama TNI Eko
Supriyanto dalam sambutannya antara lain mengatakan, Ramadhan adalah bulan yang
penuh keistimewaan, penuh barokah dan ampunan, dimana pada bulan inilah kitab
suci Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Turunnya Al-Qur’an menjadikan motivasi dan
keyakinan Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan tugas kerasulannya. Karena
Al-Qur’an merupakan pedoman hidup yang telah dijamin kebenarannya dan tidak ada
peraturan lain yang sanggup menandinginya, yang berisikan tuntunan dan
peraturan yang wajib kita taati, dan larangan yang wajib kita tinggalkan.
|
|
Semula tausyah ini
akan diisi oleh Uztad kondang KH. Yusuf
Mansyur, beliau berhalangan karena melaksanakan umroh sehingga diwakilkan kepada KH. Jamil dari
PPPA Daarul Qur’an.
Dalam tausyahnya
mengatakan sesungguhnya Alquran tiada keraguan bagi kita ummat Islam, Al Qur’an
memiliki drajat yang paling tinggi diantara kitap-kitap sebelumnya, didalamnya
terkandung firman Allah antara lain “seandainya Al Qur’an itu di turunkan di
atas gunung niscaya gunung itu tidak akan terpecah belah berkeping-keping menjadi
abu, “Subhanalloh begitu dahsyatnya kalam Ilahi, tetapi Nabi Muhammad/manusi
ummatnya melalui perantara malaikat mampu menerimanya” sehingga sampai hari ini
kita dapat membacanya, syukur-syukur bisa menghapasnya, dan selemah-lemah amalan
orang muslim bisa mengucapkan Duakalimah sahadat. “Jelasnya”.
Diakhir acara Yayasan PPPA Daarul Qur’an
menyumbangkan 1000 buah Al Qur’an ke Lanud ATS yang tujuannya di sebarkan
kepada warga Lanud Ats dan masyarakat yang berpotensi untuk menghapas Al Qur’an.
Dan penyerahan hadiah lomba tradisi Ramadhan keagamaan dari Bunda Hery selaku
pengasuh TKA Mesjid Attaqwa kepada santri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar