Keterangan Gambar : Kepala Dinas Personel Lanud Atang Sendjaja Kolonel Pnb Muzafar,S.Sos.,M.M. saat membacakan amanat Pangkoopsau I Marsekal
Muda TNI Yuyu Sutisna,S.E.,M.M. Pada Upacara Bendera 17 san bulan Maret 2016. Bertempat di Main Apron Lanud Atang Sendjaja Bogor. (17/3).
(Foto :Pentak Ats).
Pentak Lanud Ats,
Kamis. (17/3.)
Mengemban tugas
selaku penegak kedaulatan Negara dan menjaga keamanan Wilayah Udara Yurisdiksi
Nasional, tentunya bukan pekerjaan mudah
bagi Koopsau I. Karena selain masih
dihadapkan dari berbagai keterbatasan, dan luasnya wilayah udara nasional yang
menjadi tanggung jawab Koopsau I, merupakan suatu tantangan yang harus dijawab secara tuntas. Untuk itu, saya perintahkan kepada seluruh
prajurit dan PNS Koopsau I, Untuk tidak boleh berhenti, dan terus berpikir dan
berbuat. Prajurit Koopsau I harus memiliki kemauan, tekad dan
komitmen yang kuat untuk dapat melaksanakan setiap tugas yang dipercayakan
Negara dan Bangsa dengan profesional,memiliki disiplin yang tinggi dan bersih. Hal
tersebut disampaikan Pangkoopsau I Marsekal Muda TNI Yuyu Sutisna,S.E.,M.M. pada
sambutan Upacara 17 san yang dibacakan Kepala Dinas Personel Lanud Atang Sendjaja Kolonel Pnb Muzafar,S.Sos.,M.M. Bertempat di Main Apron
Lanud Atang Sendjaja Bogor. Kamis. (17/3)
Lebih lanjut Pangkoopsau I
mengatakan,tingkat profesionalisme personil Koopsau I, menjadi sebuah kebutuhan
penting untuk diwujudkan. Sebagai
pengguna Alutsista, Koopsau I harus mampu mengoperasikan alutsista secara
optimal, sehingga seluruh tugas yang diemban dapat dilaksanakan dengan baik. Kita
sadari bersama bahwa, mewujudkan zero accident bukan pekerjaan yang
mudah,tetapi sesungguhnya dapat kita raih
melalui serangkaian kerja yang cermat dan mengikuti prosedur. Tingkatkan kepekaan dan kepedulian terhadap
segalapotensi accident, baik dalam penerbangan maupun kerja.
Tidak ada toleransi sekecil apapun terhadap
pelanggaran Lambangja. Untuk para
Komandan satuan harus menerapkan reward and punishment terhadap prestasi dan
pelanggaran Lambangja, sehingga tercipta situasi yang mendukung terbentuknya
budaya safety diseluruh satuan jajaran Koosau I. Pada kesempatan ini, saya
menghimbau agar para personel Koopsau I dimanapun anda berada dan ditugaskan,
memiliki kepedulian terhadap berbagai permasalahan actual yang dihadapi TNI AU
dewasa ini, baik dalam pelaksanaan program kerja tahun anggaran 2016,
pengamanan aset, serta peningkatan disiplin dan kesejahteraan anggota.
Mencermati semakin maraknya
pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh oknum TNI dan PNS, seperti desersi,
narkoba, mangkir,perselingkuhan dan kdrt,pada hakekatnya mencerminkan kurangnya
pemahaman dan penghayatan terhadap Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan
Wajib TNI serta Panca Prasetia Korpri.
Oleh karena itu, saya tekankan
bahwa tidak ada ruang bagi prajurit yang nakal, tidak ada toleransi terhadap
setiap pelanggaran yang mencoreng nama baik TNI Angkatan Udara. Para Komandan Satuan dan para atasan agar
lebih jeli dan peduli lagi terhadap anggotanya. Lakukan langkah-langkah konkrit sebagai
upaya antisipatif terhadap setiap pelanggaran. Tegas Pangkoopsau I
Pada Akhir Sambutannya Pangkoopsau I menghimbau, khusus untuk masalah narkoba,
agar para Komandan Satuan melaksanakan instruksi dari Panglima TNI, bahwa
siapapun yang terlibat dalam penyalah gunaan narkoba akan mendapatkan sangsi
yang berat. Lakukan upaya-upaya pembersihan
internal sebagai langkah pencegahan terhadap penyalah gunaan narkoba. Mari kita berkomitmen bahwa Koopsau I perang
terhadap narkoba dan bersih dari narkoba. Untuk itu, Saya pandang sangat
penting, agar para personel Koopsau I dan jajaran selalu meningkatkan kwalitas
diri, baik keimanan, ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, moralitas, kesehatan
maupun kesemaptaan jasmani.
Hadir pada upacara bendera 17 san
bulan Maret 2016, Para Kadis,
Komandan Satuan serta seluruh Perwira, Bintara, Tamtama dan Pegawai Negeri Sipil lanud Atang Sendjaja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar