LEMHANNAS & LANUD ATS BANTU WARGA PANDANSARI
Komandan Lanud ATS Marsekal
Pertama Eko Supriyanto saat
meyerahkan bingkisan
pada salah satu warga yang mendapat sunatan gratis.
Bogor: Segenap jajaran TNI Angkatan Udara Pangkalan Udara Atang Sendjaja bersama
komunitas Ikatan Alumni Lemhannas (IKAL-PPRA XLVI menggelar Bakti Sosial (Baksos) membantu masyarakat Desa
Pandansari, kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor, kemarin.
Baksos ini dipusatkan di kediaman salah satu Alumni Lemhannas
Ny Tina, Desa Pandansari, Kampung Sawah RT01/07 Kecamatam Ciawi samping jalan
tol Jagorawi tepatnya di lingkungan Masjid Assyaidah Khodija.
Baksos berupa
sunatan massal bagi 35 anak yang mayoritas warga setempat, pengobatan umum dan
pengobatan gigi bangi 297 orang yang disiapkan namun karena antusias warga
pengobatan umum mencapai 450 orang. Masyarakat juga mendapat santunan dan
bingkisan.
Acara dihadiri
Komandan Lanud Atang Sendjaja Marsekal Pertama TNI Eko Supriyanto, Laksanamana Pertama
TNI Surya wiranto, serta para alumni dari TNI AD TNI AL TNI AU dan Instansi
Sipil, Para Pejabat Lanud Ats dan
Komandan Wingdikum Kolonel Pnb Arif widiyanto. Hadir pula Letkol Kes Dr
Agustino, Karumkit Lanud Atang Sendjaja,
Laksamana Pertama TNI Lucky Ali Morfiqin mewakili ketua
Penitia Komandan Lanud Atang Sendjaja dalam sambutannya mengatakan, kegiatan
tersebut dalam rangka hari bakti ke 66 TNI AU, peringatan ke 50 Wanita Angkatan
Udara (Wara) dan Alumni Lemhannas ke 35.
“Kegiatan ini
juga hasil kerja sama dengan Yonkes TNI AD, aparat dan Pemdes kegiatan ini
sudah rutin kami lakukan sebagai salah satu bentuk bakti kami kepada
masyarakat. Katanya. Pihakya berharap, kegiatan tersebut dapat bermamfaat bagi
masyarakat.
“Kami sengaja
memilih Desa Pandansari karena daerahnya cukup terpencil terhalang jalan tol.
Dan memang di desa Pandansari masih banyak warga yang memerlukan bantua.”
Imbuhnya.
Kegiaatan itu
bertema “Dilandasi nilai peristiwa 29 Juli 47 TNI AU bertekat meningkatkan
darma baktinya kepada bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia.
Tema
tersebut diambil untuk mengingatkan peristiwa 66 tahun silam, sekitar tahun
1947, dimana para pelopor TNI AU (Komodor Udara Saat
itu Agustinus Adisutjipto, Adisoemarmo,
Abdulrachman Saleh, yang tengah berada di dalam pesawat VT CLA membawa obat-obatan, tersebut gugur sebagai
kusuma bangsa akibat pesawat yang ditumpanginya di tembak jatuh pesawat tentara akresor Belanda, Pesawat
jatuh dan terbakar di desa Ngoto Yogyakarta dalam mengemban misi kemanusiaan.
Berdasarkan
nilai-nilai perjuangan yang terlukis dalam peristiwa itu, maka pimpinan TNI
AU menetapkan tanggal 29 Juli sebagai
Hari Bakti TNI Angkatan Udara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar