Oleh Satuan Polisi Militer Lanud Atang Sendjaja, para pendemo dicegah agar tidak masuk ke Lanud Atang Sendjaja, dan selanjutnya melaporkan kondisi tersebut kepada pejabat Lanud Atang Sendjaja. Nampak terlihat, kondisi massa semakin tidak terkendali, sambil berteriak mereka kemudian melempari petugas di pos jaga dengan berbagai benda yang dibawah, sehingga situasi dan kondisi semakin kacau. Dari teriakan para pendemo, diketahui bahwa mareka adalah pendukung salah satu paslon pemilu yang tidak puas dengan hasil pemilihan umum yang dilaksanakan.
Mendapatkan laporan tersebut, pasukan Penanggulangan Huru Hara (PHH) Lanud Atang Sendjaja yang selama ini selalu disiagakan di Lanud Atang Sendjaja dikerahkan menuju ke pos jaga Satpom Lanud Atang Sendjaja, lokasi dimana para pendemo melakukan aksinya.
Dalam waktu yang singkat, PHH Lanud Atang Sendjaja telah berada di hadapan pendemo yang semakin tidak terkendali, selanjutnya melakukan pengamanan dan upaya untuk mengatasi kelompok pendemo yang diperkirakan berjumlah 75 orang tersebut. Karena sulitnya pihak demonstran diajak bernegosiasi, akhirnya pasukan PHH diperintahkan untuk membubarkan secara paksa aksi tersebut. Alhasil, bentrokan fisikpun tak terelakkan.
Namun dengan kesigapan dan kemampuan yang dimiliki, akhirnya pasukan PHH berhasil mengamankan situasi dan menangkap sejumlah orang yang dianggap sebagai provokator, juga pimpinan demonstran serta membubarkan aksi demonstran tersebut. Para pendemo yang ditangkap, selanjutnya diperiksa dan dimintai keterangannya terkait dengan aksi tersebut oleh Satpomau dan Intelpam Lanud Atang Sendjaja. Situasi kembali kondusif karena para pendemo akhirnya membubarkan diri, dan aktifitas di kawasan Lanud Atang Sendjaja kembali berjalan normal.
Ini merupakan skenario latihan yang dilaksanakan oleh pasukan pengamanan Pilpres dan Pileg dari Lanud Atang Sendjaja dalam rangka menghadapi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden,yang akan digelar bulan April mendatang.
“Dengan pelaksanaan latihan ini, kita harapkan seluruh pasukan PHH Lanud Atang Sendjaja menguasai, memahami, langkah-langkah pengamanan khususnya dalam mengendalikan maupun menanggulangi aksi demonstran apalagi yang bersifat anarkis secara terukur, sehingga apabila dihadapkan dengan situasi yang sebenarnya mereka sudah siap dan mampu menghadapinya,” ujar Letkol Pas Agus Sutopo.S.Pd.
Latihan penanggulangan huru-hara dan pertahanan pangkalan ini melibatkan ratusan personel Lanud Atang Sendjaja, satu regu pemadam kebakaran dengan satu unit mobil PK, satu tim kesehatan beserta ambulan, sejumlah personel Satpomau dan personel Intelpam Lanud Atang Sendjaja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar